7670 PTPS KABUPATEN JEMBER SIAP DI TUGASKAN
|
Pemilu 2019 tinggal menghitung hari, segala persiapan dilakukan oleh Penyelenggara, sama halnya dengan Bawaslu. Mempersiapkan pengawas di setiap TPS telah dilakukan dengan membentuk Pokja di setiap kecamatan untuk proses pembentukan Pengawas TPS.
Pemilu 2019 berbeda dengan pemilu 2014, salah satunya adalah adanya pengawas di setiap TPS. Di pemilu 2014 tidak ada pengawas di setiap TPS. Tetapi di Pemilu 2019 sesuai dengan rujukan Undang undang No 7 Tahun 2017 di Setiap TPS terdapat Pengawas.
Pengawas TPS tersebut nantinya akan melakukan tugas pengawasan pada pelaksanaan Pemilu, mulai dari tanggal 25 Maret 2019 sampai 24 April 2019. “Pengawas TPS mulai hari ini siap diterjunkan untuk bertugas. Pengawas TPS di kabupaten jember sejumlah 7670 yang tersebar di 248 Desa dan 31 Kecamatan” Tegas Ketua Bawaslu Kabupaten Jember, Imam Thobrony Pusaka,S.Sos
Anggota Bawaslu Kabupaten Jember Divisi Organisasi dan SDM juga menyampaikan bahwasannya Pengawas TPS merupakan garda terdepan Pengawal Demokrasi, untuk itu Pengawas TPS harus bekerja professional, tentunya dengan menjaga netralitas dan mempunyai integritas tinggi serta menjalankan Tugas, wewenang dan kewajiban dengan sebaik baiknya. Adapun tugas Pengawas TPS adalah pertama mengawasi persiapan pemungutan suara, kedua mengawasi pelaksanaan pemungutan suara, ketiga mengawasi persiapan penghitungan suara, keempat mengawasi pelaksanaan penghitungan suara dan terakhir mengawasi pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke Desa.
Pelantikan Pengawas TPS Kabupaten Jember dilaksanakan secara serentak tanggal 24-25 maret 2019 dengan lokasi, waktu dan tempat yang berbeda-beda. Pelantikan ini dilaksanakan oleh Panwaslu Kecematan dan dilanjut dengan bimbingan teknis
Walaupun SDM pengawas di tingkatan bawah bertambah yaitu Pengawas TPS, kami berharap kepada masyarakat tetap berpartisipasi ikut mengawasi. Jika ditemukan indikasi kecurangan atau dugaan pelanggaran bisa langsung menyampaikan kepada Pengawas TPS, apalagi pengawas TPS ini sangat terjangkau dekat dengan masyarakat langsung, tegasnya Devi Aulia Rahim.
oleh GSD
