BAWASLU PROVINSI JATIM MEMBERIKAN STRATEGI PENCEGAHAN PERETASAN WEBSITE

Hal ini menjadi konsen tersendiri bagi Bawaslu, untuk mawas diri agar website yang dimiliki tetap terjaga dan tidak mudah diretas.

Anggota Bawaslu Jawa Timur Endah Dwi Prasetyowati mengatakan, peretasan website atau situs tidak hanya bisa terjadi di Bawaslu.

"Menurut Kominfo yang beredar, hal ini terjadi hampir di semua lembaga pemerintahan termasuk Bawaslu se-Jawa Timur," ungkapnya.

"Maraknya peretasan pada website lembaga Bawaslu perlu adanya antisipasi dan pencegahan terhadap serangan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," jelasnya.

Ketua Bawaslu Jatim A. Warits menyampaikan,bahwa Website merupakan posisi terdepan dalam komunikasi antar lembaga masyarakat.

Ia melihat, peran website juga menentukan kesan atau citra positif lembaga di mata masyarakat, karena semua publik telah menggunakan internet.

"Secara tidak langsung publik akan melihat kinerja-kinerja Bawaslu melalui website, mencari informasi tentang pengawasan pemilu juga melalui website," terangnya.

"Maka dari itu Bawaslu sebagai lembaga pemerintah dituntut untuk mampu mengelola website secara baik bahkan melakukan pencegahan terhadapa situs – situs yang bermasalah untuk pengrusakan website," terangnya.

A. Warits menegaskan, jika website terganggu maka akan membuat gaduh karena ini menjdi wajah Bawaslu di jagat maya.