Lompat ke isi utama

Berita

Laporkan Jika Mendapati Dugaan Pelanggaran Pilkada Atau Pemilihan

#ayoawasibersama

Sanda Aditya Pradana, Dwi Endah Prasetyowati, Wiwin Riza Kurnia

 

Humas – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Jember Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif  Pemilihan Serentak Gubernur dan Wakil Gubernur , Bupati dan Wakil Bupati Selamat melalui Pesta Rakyat dan Senam Cegah Awas Tindak pada hari Minggu, (20/10/2024) di Lapangan Kecamatan Sukokrambi 

Pesta Rakyat dan Senam Cegah Awas Tindak dihadiri Muspika Sedapil 2, Kecamatan Rambipuji, Kecamatan Panti, Kecamatan Sukokrambi, Kecamatan Patrang, Kecamatan Arjasa dan Kepala Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas .

Acara Sosialisasi Pengawasan Partisipatif  Pemilihan Pesta Rakyat dan Senam Cegah Awas Tindak dan juga dihadiri oleh anggota Bawaslu Provinsi Jawa Timur Dwi Endah Prasteyowati selaku Kordiv Humas dan Datin serta rekan-rekan PPK, PPS, Panwasam, dan PKD yang mensupport acara tersebut. Kenapa Bawaslu mengadakan acara sosialisasi pengawasan partisipatif? Ini adalah rangkaian Tour Bawaslu Kabupaten Jember untuk menggalakkan pengawasan partisipatif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Ini adalah titik ke-6 karena kita ada 9 titik perjalanan rangkaian Bawaslu. Mulai awal bulan ada di Gumukmas, kemudian bergeser ke Ambulu, setelah dari Ambulu bergeser ke Kalisat, Kalisat kelar geser ke Mumbulsari, Mumbulsari geser ke Sukorambi, kemudian Bawaslu ada kegiatan bersama siswa di Gedung Amat Zenuri di UNMU Jember, kemudian besok malam itu kegiatan kami di Dapil 7, kita tempatkan di Alun-Alun Tanggul.

“Pengawasan Partisipatif ini kita memastikan proses demokrasi ini berjalan dengan baik. Jadi panjenengan tidak hanya datang ke TPS kemudian mencoblos memberikan suara Anda, bukan hanya seperti itu, tapi panjenengan memastikan prosesnya sudah benar atau belum, pastikan tahapannya sudah segera dengan prosedur atau belum. Kalaupun ada yang tidak tepat ataupun kurang tepat Anda bisa melaporkan kepada Bawaslu melalui teman-teman sekretariat pengawas kami”.tegas Sanda.

Sanda manambahkan ketika ada dugaan pelanggaran laporkan kepada Bawaslu Kabupaten dan Panwascam. Jadi kami menggalakkan proses namanya visualisasi pengawasan partisipatif. Kami menharapkan kepada masyarakat Dapil 2 memastikan prosesnya sudah berjalan dengan baik.

Karena secara SDM kami juga sangat terbatas. Kami di Kabupaten jumlahnya hanya 5, di Kecamatan kami jumlahnya 3, dan di desa kami jumlahnya cuma 1. Tidak mungkin satu, kita ambil contoh satu desa Kelongkong yang mengawasi cuma orang satu. Makanya kita ingin melibatkan semua partisipasi dari masyarakat yang ada di Kabupaten Jember.

Sambutannya selanjutanya Dwi Endah Prasetyowati selaku kordiv Humas dan Datin menyampaikan masyarakat Jember adalah masyarakat yang cerdas, yang pintar. Maka karena itu proses demokrasi peran masyarakat menjadilah sangat penting bagi kita semuanya. Nanti Bapak Ibu di tanggal 27 November tidak hanya melakukan atau menggunakan hak pilihnya di setiap TPS. Tetapi Bapak Ibu mempunyai kewajiban bersama dengan kami penyelenggara.

Dengan Bapak Ibu Muspika, dengan Bapak Ibu Camat dan juga pemerintah. Untuk mengawasi setiap tahapan pilkada di 2024 ini. Jadi Bapak Ibu tidak harus kita datang di kampanye.

“Tapi pada saat kita melakukan aktivitas sehari-hari. Baik di rumah maupun di jalan pada saat Bapak Ibu melakukan perjalanan. Jika nanti Bapak Ibu mengetahui, mendapati dugaan pelanggaran pilkada atau pemilihan. Monggo, jangan takut. Jangan takut untuk melaporkan ke teman-teman kami, ke keluarga kami. Baik itu di jajaran kecamatan, di desa maupun nanti di kabupaten”. harapannya

“Oleh sebab itu, kami mengajak seluruh Bapak Ibu, semua lapisan masyarakat. Demokrasi ini adalah tanggung jawab kita bersama. Tidak hanya kami penyelenggara KPU, Bawaslu maupun DKPP, tapi ini adalah tanggung jawab kita bersama. Ini adalah gawe kita bersama. Mari semuanya, gunakan hak pilih anda, awasi prosesnya, laporkan ke Bawaslu. ayo awasi bersama. Tolak manipolitik, tolak isusara, tolak black campaign, hoak, yang ini nantinya akan memecah belah kita”. Ungkapnya

Foto dan Penulis : Humas Bawaslu Jember 

Editor :Humas Bawaslu Jember