Lompat ke isi utama

Berita

LITERASI KATA KUNCI DALAM MELAHIRKAN PEMIMPIN YANG BERINTEGRITAS SESUAI HARAPAN MASYARAKAT

#ayoawasibersama

 

Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) memiliki tugas untuk mengawasi, mencegah, serta menindak segala bentuk pelanggaran pemilu dan pilkada sampai selesainya tahapan  penyelesaian sengketa pada pemilihan.Secara hirarki petugas/pengawas pada tingkatan paling bawah yaitu PTPS itupun dilantik kurang lebih 2 minggu sebelum pelaksanaan pemungutan suara. Untuk pengawasan tahapan sebelumnya cukup satu orang saja setiap desa yaitu oleh Pengawasan kelurahan/Desa (PKD) dapat dibayangkan bagaimana beratnya tugas seorang PKD oleh karena hadirnya pengawas partisipatif dari masyarakat sangat penting. Pengawasan partisipatif merupakan bagian dari manifestasi kedaulatan rakyat dalam penguatan partisipasi masyarakat dalam mengawal  demokrasi. Pada setiap tahapan Pemilu yang sedang berjalan, ada ruang partisipasi politik masyarakat, kepedulian masyarakat, agar proses Pemilu berjalan secara jujur dan adil. 

Isu Krusial Dalam Pemilu dan Pemilihan Serentak 2024 adalah Sara, Netalitas, Politik Uang, dan Hoax. SARA adalah berbagai pandangan dan tindakan yang didasarkan pada sentimen identitas yang menyangkut keturunan, agama, kesukuan dan golongan. Sedangkan Netralitas lebih kepada Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, POLRI, dan Kepala Desa menjadi salah satu faktor kekuatan yang menjadi harapan dalam rangka menyukseskan pelaksanaan pemilu, diluar perangkat Desa/Kelurahan serta tenaga honorer. Istilah politik uang dipakai sebagai rumah besar yang merangkum seluruh praktik dan perilaku mulai dari korupsi politik ke patronklien hingga jual beli suara.Hoax adalah informasi tidak benar yang direkayasa oleh pihak tertentu dan disebarkan dengan sengaja untuk menutupi informasi yang sebenarnya, memengaruhi opini publik dan mendapat keuntungan tertentu darinya.

Dalam rangka pendidikan politik dan pemahaman tentang regulasi serta peningkatan peran aktif masyarakat dalam mengawal Pilkada serentak 2024 Panwascam kecamatan Silo mengadakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif masyarakat di aula SMK Nurul Anwar pada hari Kamis,(17/10/2024). Undangan merupakan tokoh Agama dan  tokoh pemuda dibeberapa wilayah di kecamatan Silo. Hadir sebagai pemateri Dosen Politeknik Jember yaitu Bapak Irham Fidaruzziar, S.ST.M.Tr.P. beliau menyampaikan pentingnya Literasi dalam rangka menangkal hoax dan segela bentuk propaganda yang dilakukan oleh oknum baik petugas partai maupun tim kampanye pasangan calon yang berusaha memperoleh dukungan yang sebanyak-banyaknya.Dengan literasi kita dapat menempatkan diri dan menjadi pemilih yang berdasarkan akal jernih dalam menentukan pilihan.Dengan akal jernih tentu akan melahirkan pemimpin yang berintegritas sesuai harapan kita semua.