Lompat ke isi utama

Berita

Melangkah Bersama Menuju Netralitas: Sosialisasi ASN, TNI, Polri, dan Kepala Desa

#ayoawasibersama

 

Kencong, 10 Oktober 2024 – Dalam upaya memperkuat komitmen terhadap netralitas aparatur sipil negara (ASN), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri), sebuah acara sosialisasi bertajuk "Sosialisasi Netralitas ASN, TNI, POLRI, Dan Kepala Desa" berlangsung di Aula P3K kec. Kencong. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen, termasuk perwakilan pemerintah, Kepala Sekolah, TNI, Polri.

Sosialisasi ini dibuka oleh Bapak Hariyono Selaku Ketua Panwaslu Kec. Kencong, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya netralitas sebagai landasan dalam menjalankan tugas dan fungsi masing-masing instansi. “Netralitas ASN, TNI, dan Polri sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kepercayaan publik. Kita harus memastikan bahwa semua tindakan yang diambil oleh aparatur negara tidak terpengaruh oleh kepentingan politik atau golongan tertentu,” ujar Bapak Hariyono.

Acara ini juga diisi dengan berbagai sesi diskusi yang melibatkan narasumber dari berbagai latar belakang, termasuk akademisi dan praktisi hukum. Salah satu narasumber Ibu Faizah M.Pd menyampaikan beberapa Materi Terkait Netralitas dalam bentuk prilaku maupun dalam bersosial media.dilanjut dengan Bapak Mohammad Najmul Huda S.STP.M. si selaku Camat Kec. Kencong menjelaskan bahwa netralitas merupakan salah satu pilar utama dalam menjalankan demokrasi yang sehat. “Berhati-Hatilah Dalam bersosial Media Terkait Netralitas kita Sebagai aparatur Negara,” jelas Beliau.

Selain itu terdapat juga Dari Perwakilan Danramil Kec. Kencong dan juga Bapak Kapolsek Kec. Kencong yang menekan kan Bahwa,” Netralitas adalah harga Mati yang harus kita junjung dan Kita Taati”  secara Tegas.

Selain itu, peserta sosialisasi juga diberikan informasi mengenai peraturan dan kebijakan terkait netralitas yang harus dipatuhi oleh ASN, TNI, dan Polri. Dalam paparan tersebut, dijelaskan bahwa setiap anggota dari ketiga institusi tersebut dilarang untuk terlibat dalam aktivitas politik praktis, seperti mendukung salah satu calon dalam pemilihan umum.

Pentingnya pendidikan dan pemahaman tentang netralitas juga menjadi fokus utama dalam sosialisasi ini. Bapak Lukman ebagai perwakilan kepala Sekolah se Kec. Kencong  menambahkan bahwa sosialisasi seperti ini harus terus dilakukan secara berkelanjutan. “Kami berharap ke depan akan ada lebih banyak program pendidikan yang mengedukasi ASN, TNI, dan Polri tentang pentingnya menjaga netralitas. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi demokrasi,” imbuhnya.

Di tengah acara, peserta juga diberikan kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi. Beberapa pertanyaan muncul mengenai tantangan yang dihadapi dalam menjaga netralitas, terutama menjelang pemilu yang semakin dekat.  menjawab bahwa tantangan tersebut memang ada, tetapi dengan komitmen yang kuat serta pemahaman yang baik mengenai tugas dan tanggung jawab masing-masing, netralitas dapat terjaga.

 

Sebagai penutup, acara sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman semua pihak tentang pentingnya netralitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Dengan adanya pemahaman yang baik, diharapkan ASN, TNI, dan Polri dapat berkontribusi secara positif dalam menjaga stabilitas dan kepercayaan publik terhadap pemerintah.

Acara ini mendapat respons positif dari peserta, yang merasa lebih paham dan siap untuk menjalankan perannya sebagai aparatur negara yang netral. Dengan semangat bersama, diharapkan Indonesia dapat terus melangkah menuju pemerintahan yang lebih baik dan berintegritas.