Lompat ke isi utama

Berita

Terjebak Dalam Situasi Di Pelaksanaan Pleno Serentak Kecamatan Kencong

#ayoawasibersama

Pleno Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran ( DPHP ) di Desa Kencong, yang berlangsung hari ini, 2 Agustus 2024  dilaksanakan oleh Lima  desa,yaitu desa Wonorejo, Desa Kencong, Desa Paseban, Desa kraton Dan Desa Cakru. Dari ke lima Desa tidak mengalami kendala yang signifikan. namun di salah satu Desa yaitu Desa kencong mengalami situasi yang tidak bisa dihindari yaitu terkait ruang pelaksanaan. Acara yang seharusnya dilaksanakan di aula luar desa, atau dikenal sebagai gandok, harus dipindahkan ke aula dalam desa yang lebih kecil. Perpindahan ini disebabkan oleh penggunaan gandok yang telah dipenuhi dengan panggung untuk acara bersih desa atau ruwatan yang dijadwalkan malam ini.
Pleno ini awalnya direncanakan untuk dimulai pada pukul 09.00 WIB, namun harus dimajukan yaitu jam 08.00 WIB. Penjadwalan ulang ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan pemeriksaan suara yang bisa mengganggu jalannya acara. Keputusan ini diambil agar pleno dapat berlangsung dengan lancar dan tanpa gangguan, mengingat pentingnya akurasi dalam pemutakhiran data pemilih menjelang pemilihan umum mendatang.
Aula dalam yang digunakan untuk pleno memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan gandok. Akibatnya, peserta rapat terpaksa bekerja dalam ruang yang terbatas, sehingga suasana menjadi agak berhimpitan. Ruangan yang terbatas ini juga menyebabkan keterbatasan dalam fasilitas, yang bisa mempengaruhi kenyamanan dan efisiensi rapat.
Ketua PPS Desa Kencong, mengungkapkan, “Kami mengalami kendala ruang karena acara ruwatan yang sudah terjadwal sebelumnya dan menggunakan gandok. Meskipun aula dalam terasa sempit, kami tetap berusaha menjaga agar pleno ini berjalan dengan efektif dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.”
Situasi ini membuat pelaksanaan pleno menjadi lebih menantang. Panitia pemilihan harus memastikan semua dokumen dan data pemilih diperiksa secara teliti meskipun dalam kondisi ruang yang tidak ideal. Panitia juga harus menyeimbangkan antara efisiensi pelaksanaan dan kenyamanan peserta rapat.
Meskipun mengalami kendala, pleno tetap dilaksanakan sesuai prosedur yang berlaku. Tujuan utama dari pleno ini adalah untuk memastikan bahwa daftar pemilih adalah akurat dan terkini, sehingga setiap warga yang berhak dapat menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum mendatang.
Dengan kondisi yang ada, diharapkan pleno ini tetap dapat memenuhi tujuannya dan memberikan kontribusi positif terhadap kelancaran pemilihan umum di masa depan. Masyarakat Desa Kencong diharapkan dapat memahami dan mendukung proses ini, serta berperan aktif dalam memastikan keakuratan data pemilih.